Penyelenggaraan EURO 2020 yang bertepatan dengan libur PPKM Darurat menjadi berkah tersendiri bagi penyerang muda Persija, Taufik Hidayat. Pasalnya, Taufik memiliki waktu yang lebih longgar untuk menonton langsung turnamen antarnegara Benua Biru tersebut lewat televisi.
“Karena latihan libur, saya bisa menyelipkan waktu untuk menyaksikan EURO di televisi,” kata Taufik pada Senin (12/7).
Taufik sendiri menilai EURO tak sekadar hiburan bagi dirinya yang berprofesi sebagai pesepak bola profesional. Ia turut mengambil pelajaran dari adu kemampuan pemain-pemain terbaik Eropa.
“Saya banyak belajar dari pemain top tersebut, terutama yang satu posisi dengan saya,” ungkap Taufik.
Beberapa pemain yang disorot Taufik, antara lain, penyerang tim nasional Inggris, Harry Kane. Pesepak bola 21 tahun itu belajar perihal menempatkan posisi kala bermain, ihwal mendistribusikan bola, atau penyelesaian akhir dari Kane.
Adapula penyerang sayap Italia Federico Chiesa. Dari pemain Juventus tersebut, Taufik belajar soal pentingnya kerja keras kala bermain.
“Spirit dia (Chiesa) kan luar biasa. Hal itu juga menjadi catatan untuk saya pribadi,” pungkas Taufik.
“Semoga saya dapat terus memperbaiki diri sehingga bisa membantu Persija meraih juara.”
Taufik dipromosikan ke tim utama Persija pada akhir 2019. Sejauh ini, ia telah membantu tim meraih trofi turnamen pramusim Piala Menpora, bahkan mencetak gol di laga final melawan Persib Bandung.